Makanan Surgawi



Salah satu hal yang mengejutkan buat gw ketika di bulan Januari 2015 kemarin, ketika mendengarkan firman dari Pak Bernard Wiradarma, beliau adalah salah satu pembicara yang gw sukai karena mendalam dalam membedah firman dan pintar dalam menjelaskan arti firman tersebut. Oke langsung aja masuk ke firman, yaitu bahwa sebenarnya malaikat itu juga ternyata butuh makanan, dapat dilihat dalam

Mazmur 78: 25 "setiap orang telah makan roti malaikat, Ia mengirimkan perbekalan kepada mereka berlimpah-limpah".

Maka itu iblis yang adalah "mantan" malaikat juga butuh makanan, apa makanan iblis? dapat dilihat pada

Kejadian 3:14 "dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu."

Maksudnya debu dan tanah adalah manusia, lihat

Kejadian 2:7 "ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah."


Maka itu iblis dan manusia selamanya akan saling memangsa, karena iblis butuh makan untuk dapat terus bergerak, mereka pun dalam bentuknya sebagai roh butuh makan. Maka genaplah firman tuhan dalam

Kejadian 3:15 "Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya"

dan dalam

Yohanes 10:10 "Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan"

Iblis hanya ingin memangsa kita sebagai makanannya. ayat ini relevan dalam
Wahyu 12:9 "Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan"

Di akhir zaman ini banyak manusia sudah di makan oleh iblis, sehingga ia yang tadinya hanya ular sekarang sudah berubah menjadi naga.

Mungkin ada yang bertanya mana mungkin roh butuh makanan, jawabannya simpel, jangan liat dari kaca mata manusia, lihatlah dalam kacamata Tuhan, alkitab menjelaskan bahwa sesudah dunia ini pun berlalu masih ada yang namanya perjamuan dan pesta, lihat dalam

Wahyu 19: 6-10 “Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah   dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya!   Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa,   telah menjadi raja.  Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia!   Karena hari perkawinan Anak Domba  telah tiba, dan pengantin-Nya   telah siap sedia.”

Dan seperjamuan bersama Tuhan Yesus di surga

Matius 26:29 “Akan tetapi Aku berkata kepadamu: mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan Bapa-Ku."

Sekian.

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga. Amin.

(Update 12 Juni 2015)
Mazmur 78:24 “Menurunkan kepada mereka hujan manna untuk dimakan, dan memberikan kepada mereka gandum dari langit”

Kata langit dalam bahasa aslinya juga dapat berarti Surga, Langit dan Surga dari satu kata yang sama, tergantung penempatannya dalam kalimat dipakainya apa, jadi dapat disimpulkan bahwa ada makanan surgawi, yang dimakan di alam roh sana.

Komentar