A Letter to My Angel

Halo Tuan Puteri apa kabarmu hari ini? Kau pasti sedang tersenyum di sana karena ku yakin Tuhan selalu menjagamu. Surat ini adalah kisah yang baru saja kualami semalam. Kisah bersatunya dua jiwa yang terpisah satu sama lain.

Malam tadi ketikaku membaca sebuah buku, tiba-tiba kepekatan dunia memelukku membuatku jatuh terlelap. Ia mengutus malaikat mimpinya mendatangi kamarku, mengangkat tanganku dan tak lama rohku pun melayang melintasi ruang dan waktu. Aku kenal malaikat itu, ia yang selalu membawaku jiwaku bertemu dirimu. Tak lama kami berhenti di sebuah taman yang dipenuhi cahaya dan malaikat itu segera menghilang. Namun sesosok cahaya muncul di depanku, makin jelas kulihat adalah sesosok malaikat lainnya. Malaikat itu tersenyum dengan wajahnya, melaibaikan tangannya padaku. Tahukah kau, wajah itu adalah senyumanmu dan lambaian itu adalah tanganmu, kau adalah malaikatku, sekarang dan selamanya.Waktu seakan berhenti dan cahaya surga memeluk kita. Kita akan menghabiskan mimpiku ini disini, Kau selamanya di hatiku di tempat yang istimewa.

Simpan suratku di hatimu Put, Hiduplah dengan bahagia. Tuhan menjagamu selalu.


by Aldonz bin Gibran

Komentar